COIDS

0 Motor matic injeksi irit harga murah - Yamaha Mio J



Motor matic injeksi irit harga murah Mio J, merupakan product unggulan dari Yamaha yang di gadang-gadang memiliki keungulan yang lebih di kelas motor matic. Mio J juga di disain berdasarkan kebutuhan masyarakat dalam menghadapi krisis energi. Tentu saja bukan hanya harga murah atau irit nya Mio J yang menjadi perhatian dari Yamaha. Material/bahan berkualitas di pakai di mesin, kenyamanan pengendara serta model juga menjadi perhatian utama.

Harga matic Mio J yang di tawarkan oleh Yamaha ada tiga model atau tipe yaitu Mio J : Rp. 11.990.000, Mio J CW-FI : Rp. 12.800.000, Mio J-CW Teen FI harga : Rp. 13.930.000. Dari ketiga model motor matic injeksi tersebut sama-sama iritnya.

Dengan harga yang di tawarkan oleh Yamaha tentu saja Mio J layak di sebut dengan motor matic injeksi irit harga murah. Untuk ditail spek. dari Mio J nanti saya update, sementara gambar nya saja yang saya upload.
harga murah motor matic injeksi irit 

 Update:

Bukan hanya harga murah saja yang di berikan yamaha mio j tapi Desain Mio J secara keseluruhan pun menarik. Update sesuai zaman untuk menyesuaikan dengan konsumen yang sudah cerdas dalam memilih motor. Desainnya mengambil aliran garis yang tidak terputus dari bodi depan ke bodi belakang sehingga menciptakan kesan harmonis. Sporty, canggih dan dinamis. Point yang penting dari mio j sebenar nya terletak pada sistem teknologi yang di pakai serta bahan berkualitas di mesin mio J.

Low Friction Technology, DiAsil Cylinder dan Forged Piston, Fuel Pump dan YMJET-FI (Yamaha Mixture JET-Fuel Injection).
 Cam Shaft (Ditambahkan Bearing khusus) dan Cranksaft Assy.
 Sistem pendinginannya dilengkapi dengan Turbo Fan

Menggunakan sistem elektronik ECU, Sebut saja, sensor TPS (Throttle Position Sensor), IATS (Intake Air Sensor), IAPS (Intake Air Pressure sensor), ISC (Idle Speed Sensor), O2 sensor, serta Crank Angle Sensor. Kesemua sensor itu merespon dan memberi instruksi secara cepat dan akurat kepada injektor mesin agar menyuplai bahan bakar sesuai kebutuhan, sehingga tetap irit walau bertenaga penuh.

Spesikasi Mio J

Seperti headline postingan saya "Motor matic injeksi harga murah - Yamaha mio J" maka saya sangat recommended, bagi yang punya rencana untuk beli motor matic injeksi.
[Read More...]


0 Asal Muasal Sejarah Yamaha Corporation



Awal Mula Yamaha Corporation
Yamaha Corporation  adalah sebuah perusahaan Jepang dengan jumlah produk yang banyak. Penjualan termasuk sepeda motor (lihat Yamaha Motor Corporation), instrumen musik, sirkuit terpadu, dan elektronik rumah tangga. Perusahaan ini didirikan oleh Torakusu Yamaha sebagai Nippon Gakki Co., Ltd. Di Hamamatsu, prefektur Shizuoka. Yamaha mengambil alih Korg pada 1989 dan Steinberg pada 2004.

Sejarah Pendiri Yamaha.Torakusu Yamaha
Torakusu Yamaha adalah orang yang pertama kali mendirikan Yamaha Corporation. Yamaha Corporation merupakan salah satu perusahaan yang paling terdiversifikasi di Jepang, menawarkan berbagai produk dan jasa, terutama alat musik dan elektronik. Awalnya didirikan untuk memproduksi organ buluh pada tahun 1887, sebagai Organ Yamaha Manufacturing Company, perusahaan ini berdiri pada tahun 1897, dengan nama Nippon Gakki Company, dengan cepat memproduksi piano tegak. Mengambil keuntungan dari setiap kesempatan untuk menggunakan teknologi yang sudah ada dan keahlian untuk memperluas ke pasar baru, Yamaha mulai memproduksi harmonicas selama Perang Dunia I dan tangan buatan phonographs pada 1920-an.
Selama tahun 1950-an dan 1960-an, dengan pengalaman yang diperoleh selama Perang Dunia II, Yamaha mulai pembuatan perahu, busur untuk memanah, dan produk lainnya yang terbuat dari fiberglass yang diperkuat plastik (FRP). Pada tahun 1955, Yamaha Motor Corporation mulai produksi sepeda motor, dan pada tahun 1968, merilis sebuah sepeda off-road, Yamaha DT-1, menciptakan sebuah genre.
Dimulai pada 1970-an, Yamaha mengembangkan berbagai alat musik elektronik dan teknologi. Saat ini Yamaha adalah produsen terbesar alat musik di dunia, dan Yamaha Motor Corporation adalah produsen terbesar kedua sepeda motor. Yamaha berusaha untuk memberikan sebuah pengalaman kegembiraan dan kesenangan pelanggan. Ia memberi perhatian terhadap kebutuhan dan keinginan pelanggan selama pengembangan produk dan menyediakan layanan purna jual yang baik. Yamaha menjadi sponsor grup musik, acara kontes, kompetisi olahraga motor, dan program-program seperti sekolah musik Yamaha yang membantu mengembangkan pasar masa depan untuk instrumen musik; dan memberikan kesempatan seperti olahragawan dan musisi untuk menikmati produk-produknya.
[Read More...]


1 Sejarah Asal Muasal Honda Motor Company, Ltd.





Awal Berdirinya Honda.
Honda didirikan pada 24 September 1948 oleh Soichiro Honda. Honda merupakan produsen sepeda motor terbesar di dunia sejak 1959, [3][4] dan juga produsen mesin pembakaran dalam terbesar dengan produksi lebih dari 14 juta unit tiap tahun. [5] Honda berhasil menggusur Nissan sebagai produsen mobil kedua terbesar di Jepang tahun 2001.[6][7] Honda juga menggusur Chrysler, untuk menjadi pabrikan mobil terbesar keempat di pasar AS.[8] Sekarang ini, Honda juga pabrikan mobil terbesar keenam di dunia. Pada 2004, perusahaan ini mulai memproduksi motor diesel, yang sangat tenang dan tidak membutuhkan penyaring untuk dapat melewati standar polusi.

Honda merupakan pabrikan Jepang pertama yang meluncurkan merek mobil mewahnya, menggunakan merk Acura untuk mobil mewahnya di Amerika Utara. Mobil Honda terkenal dengan daya tahan dan jarang rusak. Honda di Indonesia paling terkenal dengan sepeda motornya.

Honda bermarkas di Tokyo. Saham mereka diperdagangkan di Bursa Saham Tokyo, Bursa Saham New York, dan juga perdagangan di Osaka, Nagoya, Sapporo, Kyoto, Fukuoka, London, Paris dan Swiss. American Honda Motor Co., bermarkas di Torrance, California.

Sejak usia muda, pendiri Honda, Soichiro Honda (Honda Sōichirō) memiliki minat besar dalam kendaraan bermotor. Dia bekerja sebagai mekanik di Art Shokai, dimana dia menyetel mobil dan dimasukkan kedalam balapan. Dia kemudian membuat desain piston dan menjualnya ke Toyota. Rancangan pertamanya ditolak, dan Soichiro bekerja keras untuk menyempurnakan desainnya, bahkan dia kembali sekolah dan menggadaikan perhiasan istrinya sebagai jaminan

Sejarah Pendiri Honda.

Soichiro Honda (Honda Sō'ichirō, lahir 17 November 1906 – meninggal 5 Agustus 1991 pada umur 84 tahun) adalah seorang industrialis Jepang yang dilahirkan di Hamamatsu, Shizuoka, Jepang.
Honda menghabiskan masa kecilnya membantu ayahnya dalam bisnis reparasi sepeda. Pada saat 15 tahun, tanpa pendidikan formal, Honda pindah ke Tokyo untuk mencari kerja. Dia bekerja magang di sebuah bengkel pada 1922, dan setelah mempertimbangkan pekerjaannya, ia tetap bekerja di sana selama enam tahun lagi sebelum kembali ke kampung halamannya untuk memulai usaha reparasi mobilnya pada 1928 dalam usia 22 tahun.

Honda menyukai balapan otomotif dan menciptakan rekor kecepatan pada 1936. Dia kemudian mengalami cedera dalam sebuah kecelakaan yang parah - tulangnya patah termasuk di kedua pergelangan tangannya - dan berhasil dibujuk istrinya untuk berhenti membalap. Honda lalu berkonsentrasi pada usahanya, dan pada 1937 dia pindah ke pembuatan cincin-piston dengan mendirikan Industri Berat Tokai Seiki (IBTS,Tokai Seiki Heavy Industry). Pada 1948 dia menjual IBTS kepada Toyota seharga 450.000 yen (kira-kira sama dengan 1 juta dolar AS jika diukur pada tahun 2003).
Pada 1948 Honda memulai produksi sepeda motor sebagai presiden Honda Corporation. Honda mengubah perusahaan tersebut menjadi sebuah perusahaan multinasional berharga milyaran yang memproduksi sepeda motor terlaris di dunia.
Honda tetap menjabat presiden perusahaan hingga dia pensiun pada 1973, kemudian tinggal sebagai direktur dan diangkat sebagai "penasehat tertinggi" pada 1983. Setelah pensiun Honda menyibukkan dirinya dengan pekerjaan yang berhubungan dengan Yayasan Honda. Dia meninggal pada 1991 karena gagal lever.
[sunting]Perjalanan hidup dan kariernya

Soichiro Honda lahir sebagai anak pertama seorang pandai besi bernama Gihei Honda, pada 1906 di sebuah desa kecil bernama Komyo (sekarang bernama Tenryu), Jepang. Ia tidak mengenyam pendidikan formal memadai dan tidak cemerlang di sekolah. Namun memiliki semangat dan cita-cita yang sangat tinggi.
Berbagai literatur menyebutkan bahwa awal ketertarikannya pada dunia diawali pada usia yang sangat muda. Pada tahun 1922 dia bekerja pada bengkel Art Shokai, tidak meneruskan keahlian ayahnya sebagai seorang pandai besi. Pekerjaannya tidak langsung berhubungan dengan mesin seperti yang dia inginkan namun sebagai seorang tenaga cleaning service sambil mengasuh bayi dari pemilik bengkel, sampai pemilik bengkel menemukan bakat Honda yang sesungguhnya. Enam tahun kemudian dia dipercaya membuka bengkel cabang Art Shokai di Hamamatsu. bengkel itulah yang membuka jalan selanjutnya.
Awalnya, dia merasa bahwa bengkel miliknya adalah yang satu-satunya di kota itu, namun tak lama kemudian dia dihadapkan pada kenyataan bahwa dia tidak sendirian. Segera muncul pesaing-pesaing baru namun ia memiliki 2 langkah untuk memenangkan persaingan. Pertama ia menerima perbaikan yang ditolak sebelumnya oleh bengkel lainnya dan kedua adalah bekerja secepat mungkin sehingga pelanggan tidak butuh waktu lama untuk menunggu.

Namun Soichiro bukan tipe yang puas dengan satu keberhasilan. Dia banyak menginginkan gagasan yang perlu diwujudkan. Contohnya ide membuat velg dengan jari-jari logam menggantikan jari-jari kayu. Obsesinya membuatring piston yang saat itu masih sulit untuk didapat. Masa itu, buatan luar negeri jarang yang sempurna dan sukar dibuat. Ring piston itulah yang membuat dirinya kembali ke sekolah pada usia 28 tahun setelah bergulat dengan berbagai macam percobaan, ring piston yang dibuatnya tidak sesuai harapannya. Butuh tiga tahun untuk mewujudkan proyek ring piston ini. Namun pada masa perang dunia akhirnya menjadi penyuplai industri militer.

Setelah perang usai, ia muncul ide memasang mesin pada sepeda yang merupakan cikal bakal sepeda motor di kemudian hari. Awalnya ia memanfaatkan mesin-mesin bekas perang. Sewaktu buatannya dijual, respon masyarakat luar biasa. Dagangannya cepat laku hingga mendorongnya untuk membuat sepeda motor.
Meski sepeda motornya sukses, Honda ternyata terbentur masalah finansial bahkan terancam bangkrut. Ia memang seorang penemu dan mekanik yang hebat namun tidak pandai mengelola keuangan. Inilah yang kemudian mempertemukan dengan Takeo Fujisawa.

Di mata karyawannya, Soichiro terkenal keras, bahkan tak jarang dia "main tangan" dalam arti yang sesungguhnya. Bekerja dengan Soichiro berarti ada dua pilihan: pindah ke perusahaan lain atau belajar dengannya. Selain mencintai dunia permesinan, Soichiro sendiri tergila-gila dalam dunia balap. Itu pula yang kemudian menjadi kunci suksesnya. Dari arena balap, dia mendapatkan masukan berharga bagi pengembangan produknya. Bahkan ketika baru memasuki dunia pembuatan mobil pada tahun 1962, hanya 2 tahun sesudahnya, ia langsung merealisasikan idamannya, terjun di arena Formula 1. Sedangkan di kancah produksi massal, Honda menelurkan produk yang sangat disukai pasar, hemat bahan bakar dan berkecepatan tinggi, yang menjadi trade merk Honda hingga sekarang. Ketika ia pensiun pada 1973, ia menyerahkan pimpinannya pada Kiyoshi Kawashima. Soichiro meninggal pada tahun 1991 di usia 84 akibat penyakit liver. Meninggalkan istrinya, Sachi dan seorang anak laki-laki serta dua anak perempuan.
[Read More...]


 
Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors